Kembali

Pelatihan Coaching Skills Tingkat Lanjutan

Jakarta -  Lembaga Administrasi Negara (LAN) bekerjasama dengan Deutsche Gesellschaft fur Internationale Zusammenarbeit (GIZ) melalui Program TRANSFORMASI telah melaksanakan Pelatihan Teknis “Coaching Skills For Leadership Trainers In LAN’s Leadership Program (Advanced Course)” pada tanggal 7 – 11 September sebagai kelanjutan dari Basic Course yang telah dilaksanakan pada bulan sebelumnya.

Pelatihan ini diberikan oleh Dr. Thomas GEBHARDT, Coach  bersertifikat dari Jerman dan saat ini juga berkedudukan sebagai Direktur Potsdam Center for Policy Management (PCPM) University of Potsdam, Germany. Tujuan dilaksanakannya Pelatihan Coaching ini  adalah meningkatkan kompetensi coaching bagi para tenaga pengajar diklat yang selama ini telah ditugaskan berperan sebagai coach dalam Diklatpim & Prajabatan.

Titik berat pelatihan ini adalah memperdalam pendekatan konseptual tentang coaching yang dikenal dengan systemic-constructivist coaching dan pengenalan berbagai instrumen-instrumen yang lazim digunakan dalam coaching serta kesempatan melakukan praktek langsung coaching.

Pembelajaran dalam pelatihan diberikan dengan menggunakan metode yang sangat variatif, mulai dari paparan konsep dari fasilitator, pendalaman melalui diskusi antar peserta dan antara peserta dengan fasilitator, umpan balik terkait materi  dalam bentuk self-reflection, sampai pada praktek nyata melakukan coaching (life coaching) dan ilustrasi masa depan (future forwarding).

Kesan yang sangat mendalam dirasakan oleh para peserta saat melakukan life coaching. Penyelenggara menghadirkan 4 (empat) orang yang membutuhkan coaching, dengan keunikan personal masing-masing serta problem yang berbeda-beda telah menjadikan tantangan nyata bagi para peserta dalam menerapkan konsep dan instrument yang telah diterimanya. Konsep dan instrument terstruktur yang terkesan mudah dipahami di dalam kelas, namun saat praktek Coaching memerlukan fleksibilitas dan modifikasi dalam penggunaannya.

Gebhardt menggunakan media pembelajaran yang sangat variatif untuk memudahkan transfer pengetahuan dan ketrampilan kepada para peserta dan menjadikan pelatihan ini sangat menarik, menjadikan para peserta selalu antusias dan menumbuhkan suasana pembelajaran yang sangat dinamis.

Pada akhirnya, pelatihan  yang diikuti oleh 12 peserta yang berasal dari Badiklat DKI, Badan Pengembangan SDM Kemendagri, PKP2A LAN Bandung-Makassar, P3D, Pusdiklat KAN, Pusdiklat TF, Pusat Pembinaan Analis Kebijakan  dan Balai Diklat Bahasa LAN ini ditutup pada hari Jum’at tanggal 11 September 2015.

Pada saat penutupan, Deputi Bidang Inovasi Administrasi Negara LAN, DR. Tri Widodo, MA, menyampaikan beberapa pesan penting yaitu : pertama, LAN perlu menggarap serius coaching sebagai cara pengembangan kompetensi ASN yang tidak hanya ada di dalam diklat prajab atau diklatpim saja tetapi termasuk pula di luar konteks tersebut. Kedua, bahwa  para alumni harus segera mentrasfer ketrampilan coaching yang didapatkan selama pelatihan kepada para fasilitator diklat lainnya melalui workshop atau pelatihan-pelatihan sehingga akan lahir coach-coach baru yang kompeten. Ketiga, perlu didorong lahirnya Coach pool di instansi-instansi pemerintah untuk membantu penyelesaian problem yang dihadapi oleh ASN di lingkungannya.

Team Leader TRANSFORMASI GIZ, Hartian Silawati, menyatakan bahwa GIZ sangat bangga dapat membantu LAN meningkatkan kompetensi para fasilitator diklat melalui pelatihan Coaching sebanyak 2 (dua) jenjang : Basic dan Advanced Course. Lebih lanjut Hartian berharap bahwa kualitas Diklat Kepemimpinan & Prajabatn akan menjadi lebih baik mengingat Coaching merupakan salah satu metode yang selama ini menjadi problem khusus dalam proses pembelajaran diklatpim dan prajabatan telah dioca diluruskan melalui pelatihan Coaching tersebut. (rs)

Komentar
Trackback URL:

Tidak ada Komentar. menjadi yang pertama.